Membersihkan blok Cvt bagi sebagian motor yang tidak sempat di evakuasi atau di pindahkan ke tempat yang lebih aman dari terjangan banjir yang melanda pemukiman,tentunya motor tersebut ikut terendam bersama properti yang lainnya di dalam rumah yang mencapai ketinggian air akibat banjir tersebut mencapai antara 1 hingga 2 meter,bahkan di daerah-daerah yang rawan banjir termasuk kota karawang dan sekitarnya ,titik puncak permukaaan air,sebagian ada yang mencapai 2 meter lebih,banjir tersebut di akibatkan luapan air dari sungai yang tidak bisa menampung air bah yang begitu banyak akibat intensitas air hujan yang cukup tinggi dan tak henti -hentinya, menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) di prediksi hingga akhir bulan februari .
Ilustrasi : buka pulley belakang (m_aris) |
Kondisi motor akibat terendam banjir tentunya banyak air yang masuk kedalam mesin,terutama pada motor matic yang terendam banjir tersebut,untuk motor matic yang rawan kemasukan air yaitu bagian blok Cvtnya,karena blok cvt pada motor matic hanya di lengkapi dengan paking dan tidak menggunakan seal yang bisa meminimalisir masuknya air tersebut ke dalam blok cvt nya di tambah lagi blok cvt menggunakan lubang-lubang ventilasi udara,yang pastinya air akan lebih bebas masuk ke dalam blok cvt nya.
Setelah banjir surut ,tentunya motor tersebut tidak bisa langsung di hidupkan dan di gunakan karena bekas air dan lumpur yang masuk ke dalam blok cvt harus di bersihkan dulu dari endapan lumpur yang sebagian mengering dan mengerak di dalam blok cvt tersebut,untuk membersihkannya tentunya harus membuka dulu blok Cvtnya,tetapi mungkin kendalanya apakah mungkin motor yang habis kena banjir langsung di bawa ke bengkel sedangkan jarak antara rumah hingga sampai ke bengkel tersebut sangat jauh dan untuk membawa motor tersebut sampai ke bengkel kita mesti menghidupkannya dan pastinya di kendarai sampai ke bengkel tersebut ngga mungkin kan jika kita harus mendorongnya sampai sebegitu jauhnya,apakah tidak menambah masalah jika motor langsung di hidupkan?tentunya pasti akan memperparah keadaan,karena kondisi komponen yang tercampur air dan lumpur,juga sebagian lumpurnya ada yang mengering bisa-bisa jika di paksakan motor di hidupkan semua komponen cvt nya tentunya pada rusak,jika sudah pada rusak biaya yang di keluarkan nya pun pastinya cukup besar,dan memperparah keadaan.
Solusi yang terbaik sebelum di bawa ke bengkel kita bisa membersihkannya sendiri dengan hanya memanfaatkan kunci kunci yang sudah ada,pastinya kalau hanya kunci 8T pasti kalian juga mempunyai nya. Kemudian di buka blok cvt nya menggunakan kunci 8T lalu bersihkan semua komponen yang berada di blok cvt tersebut,untuk membersihkannya,supaya tidak menimbulkan karat kita memanfaatkan air yang di campur dengan bensin,karena dengan campuran bensin dan air tersebut bisa menghasilkan dua manfaat sekaligus istilahnya "sekali dayung dua pulau terlampaui" he...untuk kegunaan air buat membersihkan lumpur dan kotoran sehabis kebanjiran sedangkan untuk bensin untuk membersihkan sisa-sisa kotoran yang menempel sebelum motor tersebut terendam banjir,jadi jika menggunakan air yang di campur dengan bensin,kotoran lama nya hilang dan kotoran lumpur pun hilang dan akhirnya blok cvt menjadi bersih beserta semua komponen-komponen yang lainnya,ada pun untuk memeriksa komponen yang lainnya bisa di serahkan pada bengkel karena motor matic sudah bisa langsung di hidupkan dan di bawa ke bengkel terdekat |atau bisa membuka sendiri,tetapi harus ada panduan Cara membuka silinder head yang terendam banjir,dengan mengikuti panduan tersebut dapat meminimalisir terjadinya kesalahan dalam membuka dan memasangnya kembali.
Terimakasih,telah menyimak postingan,Solusi Membersihkan Blok CVT Setelah Terendam Banjir,semoga bermanfaat.
Wassalamualaikum.wr.wb.
Komentar
Posting Komentar
Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. terimakasih.